Source Code

Kursus/Jasa Microsoft Access | “Pengembangan Sistem Manajemen Inventaris Barang Menggunakan Microsoft Access pada Perusahaan Ritel”

Berikut Silabus 40 Sesi: “Pengembangan Sistem Manajemen Inventaris Barang Menggunakan Microsoft Access pada Perusahaan Ritel”

Level 1: Pengenalan Microsoft Access (Sesi 1–5)

  1. Sesi 1: Pengantar Microsoft Access
    • Apa itu Microsoft Access?
    • Kegunaan dalam manajemen inventaris
    • Interface Microsoft Access dan komponennya
  2. Sesi 2: Pembuatan Database Sederhana
    • Konsep database relasional
    • Membuat tabel, field, dan tipe data
    • Menyimpan database awal
  3. Sesi 3: Manipulasi Data Dasar
    • Menambah, mengedit, dan menghapus data dalam tabel
    • Menentukan kunci utama (primary key)
    • Relasi antar tabel
  4. Sesi 4: Query Dasar
    • Membuat query untuk menampilkan data
    • Menggunakan kriteria filter sederhana
    • Menyortir data berdasarkan kolom tertentu
  5. Sesi 5: Form dan Report Dasar
    • Membuat form untuk input data
    • Membuat laporan sederhana untuk menampilkan data

Level 2: Pengembangan Struktur Database (Sesi 6–15)

  1. Sesi 6: Desain Struktur Database Inventaris Barang
    • Menentukan kebutuhan data
    • Membuat tabel untuk kategori barang, barang, pemasok, dan pelanggan
  2. Sesi 7: Normalisasi Database
    • Penjelasan tentang normalisasi
    • Menerapkan normalisasi ke tingkat 3NF (Third Normal Form)
  3. Sesi 8: Relasi Antar Tabel
    • Membangun hubungan antar tabel menggunakan foreign key
    • Relasi satu ke banyak (one-to-many) dan banyak ke banyak (many-to-many)
  4. Sesi 9: Query Lanjutan
    • Query dengan fungsi agregasi (SUM, AVG, COUNT)
    • Query dengan kondisi kompleks (AND, OR, NOT)
  5. Sesi 10: Membuat Form Input Data Barang
    • Desain form input
    • Validasi data di form
  6. Sesi 11: Membuat Form Input Transaksi Masuk/Keluar Barang
    • Menambahkan relasi dengan tabel transaksi
    • Menggunakan combo box untuk memilih data barang
  7. Sesi 12: Membuat Laporan Stok Barang
    • Laporan stok barang tersedia
    • Laporan barang dengan stok rendah
  8. Sesi 13: Membuat Laporan Riwayat Transaksi
    • Laporan berdasarkan tanggal
    • Laporan berdasarkan kategori barang
  9. Sesi 14: Menambahkan Fitur Pencarian
    • Membuat form pencarian barang
    • Menerapkan filter pada query pencarian
  10. Sesi 15: Backup dan Restore Database
    • Strategi backup database
    • Memulihkan database dari backup

Level 3: Optimasi dan Automasi (Sesi 16–25)

  1. Sesi 16: Automasi dengan Macro
    • Membuat macro sederhana untuk mempercepat tugas
    • Menjalankan macro dari tombol form
  2. Sesi 17: Membuat Menu Navigasi Utama
    • Mendesain menu utama menggunakan form
    • Menambahkan navigasi antar form
  3. Sesi 18: Mengoptimalkan Query
    • Penggunaan indeks untuk mempercepat query
    • Teknik optimasi query kompleks
  4. Sesi 19: Menggunakan Subform
    • Membuat subform untuk menampilkan data terkait
    • Integrasi subform dengan form utama
  5. Sesi 20: Validasi Data Lanjutan
    • Menambahkan aturan validasi pada tabel
    • Validasi data saat input menggunakan form
  6. Sesi 21: Membuat Fitur Cetak Laporan
    • Menyediakan opsi cetak langsung dari form
    • Format laporan yang ramah cetak
  7. Sesi 22: Automasi Notifikasi Stok Rendah
    • Macro untuk memberikan peringatan stok rendah
    • Menampilkan notifikasi di menu utama
  8. Sesi 23: User Roles dan Permissions
    • Membatasi akses berdasarkan peran pengguna
    • Proteksi database dengan password
  9. Sesi 24: Export dan Import Data
    • Export data ke format Excel/CSV
    • Import data dari file Excel/CSV ke tabel
  10. Sesi 25: Integrasi dengan Aplikasi Lain
    • Menghubungkan database dengan Microsoft Excel
    • Menggunakan Access untuk analisis data lanjutan

Level 4: Penyempurnaan dan Studi Kasus (Sesi 26–40)

  1. Sesi 26: Penyempurnaan User Interface
    • Mendesain form dan laporan dengan tampilan profesional
    • Menambahkan logo dan elemen visual
  2. Sesi 27: Studi Kasus: Sistem Masuk Barang
    • Implementasi transaksi masuk barang
    • Validasi data pemasok
  3. Sesi 28: Studi Kasus: Sistem Keluar Barang
    • Implementasi transaksi keluar barang
    • Validasi data pelanggan
  4. Sesi 29: Laporan Keuangan Stok
    • Membuat laporan nilai stok berdasarkan harga barang
    • Menganalisis stok barang yang tidak bergerak
  5. Sesi 30: Audit dan Keamanan Database
    • Log perubahan data untuk audit
    • Proteksi data sensitif
  6. Sesi 31: Debugging dan Troubleshooting
    • Mengidentifikasi dan memperbaiki error di database
    • Teknik debugging macro dan query
  7. Sesi 32: Mengembangkan Dashboard
    • Membuat dashboard interaktif untuk monitoring stok
    • Menggunakan grafik dan pivot table
  8. Sesi 33: Implementasi Sistem di Perusahaan
    • Langkah-langkah deployment database
    • Uji coba di lingkungan kerja
  9. Sesi 34: Pemeliharaan Database
    • Optimasi performa database
    • Membersihkan data duplikat
  10. Sesi 35: Pengujian dan Validasi Sistem
    • Pengujian fungsionalitas sistem
    • Validasi data dan laporan
  11. Sesi 36: Pelatihan Pengguna Akhir
    • Membuat panduan penggunaan
    • Melatih staf perusahaan menggunakan sistem
  12. Sesi 37: Evaluasi dan Perbaikan
    • Mengumpulkan feedback dari pengguna
    • Menyempurnakan sistem berdasarkan masukan
  13. Sesi 38: Dokumentasi Proyek
    • Menyusun dokumentasi teknis dan user manual
    • Membuat diagram ERD dan flowchart sistem
  14. Sesi 39: Simulasi Presentasi Proyek
    • Menyusun slide presentasi
    • Simulasi penyampaian proyek ke stakeholder
  15. Sesi 40: Penyerahan Proyek Akhir
    • Finalisasi sistem manajemen inventaris
    • Penyerahan database dan dokumentasi kepada perusahaan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button