Source Code

Kursus/Jasa OpenCV | “Implementasi Deteksi Wajah dan Ekspresi Wajah Menggunakan OpenCV dan Deep Learning untuk Sistem Interaksi Manusia-Komputer”

Silabus Implementasi Deteksi Wajah dan Ekspresi Wajah Menggunakan OpenCV dan Deep Learning untuk Sistem Interaksi Manusia-Komputer

Pendahuluan

Silabus ini mencakup pembelajaran tentang deteksi wajah dan ekspresi wajah menggunakan OpenCV dan teknik deep learning. Kursus ini dirancang untuk mempersiapkan peserta agar mampu mengembangkan sistem interaksi manusia-komputer yang canggih.

Sesi 1-5: Pengantar dan Persiapan Lingkungan

  1. Sesi 1: Pengantar Computer Vision dan Human-Computer Interaction (HCI)
    • Konsep dasar Computer Vision dan HCI.
    • Aplikasi dan pentingnya deteksi wajah dan ekspresi wajah.
    • Gambaran umum OpenCV dan Deep Learning.
  2. Sesi 2: Instalasi dan Konfigurasi Lingkungan Kerja
    • Instalasi Python, OpenCV, dan pustaka pendukung.
    • Instalasi framework deep learning (TensorFlow/PyTorch).
    • Menyiapkan Jupyter Notebook atau IDE lain.
  3. Sesi 3: Pengantar OpenCV untuk Pemrosesan Gambar
    • Dasar-dasar OpenCV.
    • Membaca, menampilkan, dan menyimpan gambar.
    • Operasi dasar pada gambar (resizing, cropping, color spaces).
  4. Sesi 4: Pemrosesan Video dan Deteksi Objek Sederhana
    • Membaca dan menampilkan video.
    • Deteksi objek sederhana dengan haarcascades (deteksi wajah dasar).
    • Pengenalan algoritma deteksi wajah klasik (Haar dan HOG).
  5. Sesi 5: Pengantar Deep Learning untuk Computer Vision
    • Pengenalan konsep deep learning dan neural networks.
    • Arsitektur CNN (Convolutional Neural Network).
    • Implementasi CNN sederhana untuk klasifikasi gambar.

Sesi 6-10: Deteksi Wajah dengan OpenCV dan Deep Learning

  1. Sesi 6: Deteksi Wajah dengan Haarcascades dan HOG
    • Teori Haarcascades dan HOG.
    • Implementasi deteksi wajah menggunakan Haarcascades.
    • Penggunaan HOG untuk deteksi wajah.
  2. Sesi 7: Penggunaan DNN (Deep Neural Network) dalam OpenCV
    • Implementasi deteksi wajah menggunakan model DNN OpenCV.
    • Membandingkan hasil Haarcascades, HOG, dan DNN.
  3. Sesi 8: Latihan dan Pengujian Deteksi Wajah
    • Evaluasi performa deteksi wajah (akurasi, kecepatan, dan ketepatan).
    • Optimasi model deteksi wajah.
  4. Sesi 9: Deteksi Wajah Menggunakan Pre-trained Model Deep Learning
    • Penggunaan model pre-trained seperti MTCNN atau FaceNet.
    • Implementasi dan evaluasi performa.
  5. Sesi 10: Penggunaan Model Deep Learning untuk Deteksi Wajah Real-time
    • Implementasi deteksi wajah real-time dengan webcam.
    • Pengoptimalan performa dan pengurangan latensi.

Sesi 11-15: Deteksi dan Pengenalan Ekspresi Wajah

  1. Sesi 11: Pengantar Ekspresi Wajah dan Klasifikasi Emosi
    • Pengenalan enam ekspresi wajah dasar.
    • Konsep pengenalan emosi dan ekspresi wajah.
  2. Sesi 12: Dataset untuk Pengenalan Ekspresi Wajah
    • Memahami dan menggunakan dataset seperti FER2013 dan CK+.
    • Preprocessing data ekspresi wajah.
  3. Sesi 13: Membangun Model CNN untuk Pengenalan Ekspresi Wajah
    • Membangun dan melatih model CNN untuk klasifikasi ekspresi wajah.
    • Evaluasi model menggunakan metrik seperti akurasi dan confusion matrix.
  4. Sesi 14: Implementasi Ekstraksi Fitur Wajah dengan Landmark Detection
    • Teori landmark detection pada wajah.
    • Implementasi ekstraksi fitur wajah menggunakan Dlib.
  5. Sesi 15: Penggunaan Pre-trained Model untuk Ekspresi Wajah
    • Menggunakan pre-trained model seperti VGG atau ResNet untuk klasifikasi ekspresi wajah.
    • Penggunaan transfer learning untuk meningkatkan akurasi.

Sesi 16-20: Integrasi Deteksi Wajah dan Ekspresi dalam Aplikasi HCI

  1. Sesi 16: Penggabungan Deteksi Wajah dan Ekspresi
    • Mengintegrasikan deteksi wajah dan ekspresi dalam satu sistem.
    • Implementasi real-time pada video streaming.
  2. Sesi 17: Pengembangan Aplikasi Interaksi Dasar
    • Mengembangkan aplikasi interaksi dasar berbasis ekspresi wajah.
    • Contoh: Aplikasi kendali media player dengan ekspresi wajah.
  3. Sesi 18: Mengukur Efektivitas Interaksi Manusia-Komputer
    • Metrik untuk mengukur efektivitas dan kenyamanan pengguna.
    • Studi kasus dan contoh implementasi.
  4. Sesi 19: Latihan Implementasi Proyek Sederhana
    • Membuat proyek kecil berdasarkan materi yang telah dipelajari.
    • Implementasi deteksi wajah dan ekspresi untuk aplikasi tertentu.
  5. Sesi 20: Evaluasi dan Diskusi Proyek
    • Evaluasi hasil proyek sederhana.
    • Diskusi mengenai tantangan dan solusi.

Sesi 21-30: Pengenalan Teknik Lanjutan dan Optimalisasi Model

  1. Sesi 21: Fine-tuning Model Deep Learning untuk Pengenalan Ekspresi
    • Teknik fine-tuning model.
    • Penggunaan teknik augmentasi data untuk meningkatkan performa.
  2. Sesi 22: Implementasi LSTM untuk Analisis Ekspresi Wajah
    • Pengantar LSTM (Long Short-Term Memory) dalam analisis urutan ekspresi.
    • Implementasi LSTM untuk mengklasifikasi perubahan ekspresi wajah.
  3. Sesi 23: Analisis Urutan Ekspresi untuk Deteksi Emosi
    • Menggunakan LSTM untuk mendeteksi emosi berdasarkan urutan ekspresi.
    • Contoh aplikasi: deteksi mood dari video.
  4. Sesi 24: Optimasi dan Reduksi Latensi untuk Sistem Real-time
    • Teknik optimasi model deep learning.
    • Menggunakan teknik seperti quantization dan pruning untuk mengurangi latensi.
  5. Sesi 25: Penggunaan GPU untuk Mempercepat Proses Deteksi
    • Penggunaan GPU dan CUDA dalam OpenCV.
    • Implementasi parallel processing untuk aplikasi real-time.
  6. Sesi 26: Deteksi dan Pengenalan Wajah pada Lingkungan Low-light
    • Teknik deteksi wajah pada kondisi pencahayaan rendah.
    • Penggunaan teknik preprocessing seperti histogram equalization.
  7. Sesi 27: Deteksi dan Pengenalan Wajah pada Multi-person Scenarios
    • Deteksi dan tracking multi-person pada video.
    • Pengenalan ekspresi wajah untuk multiple subjects.
  8. Sesi 28: Integrasi dengan Sistem IoT
    • Mengintegrasikan sistem deteksi wajah dan ekspresi dengan perangkat IoT.
    • Contoh: Penggunaan sistem deteksi wajah untuk smart door lock.
  9. Sesi 29: Deteksi Ekspresi dalam Virtual Reality (VR)
    • Implementasi deteksi ekspresi wajah pada lingkungan VR.
    • Contoh: Deteksi ekspresi untuk avatar di lingkungan virtual.
  10. Sesi 30: Ujian Tengah dan Presentasi Proyek
    • Ujian untuk mengevaluasi pemahaman peserta.
    • Presentasi proyek oleh peserta.

Sesi 31-40: Implementasi Proyek Akhir dan Presentasi

  1. Sesi 31-35: Pengembangan Proyek Akhir
    • Pengembangan proyek akhir berdasarkan tema yang dipilih peserta.
    • Diskusi dan bimbingan teknis terkait implementasi proyek.
  2. Sesi 36: Pengujian dan Evaluasi Proyek Akhir
    • Pengujian performa dan akurasi sistem.
    • Evaluasi hasil proyek berdasarkan kriteria tertentu.
  3. Sesi 37: Dokumentasi dan Pelaporan Proyek
    • Membuat dokumentasi teknis dan laporan proyek.
    • Menyusun presentasi proyek akhir.
  4. Sesi 38: Persiapan Presentasi Proyek Akhir
    • Latihan presentasi proyek.
    • Review dan perbaikan presentasi.
  5. Sesi 39: Presentasi Proyek Akhir
    • Presentasi hasil proyek akhir oleh peserta.
    • Diskusi dan tanya jawab.
  6. Sesi 40: Evaluasi dan Penutupan
    • Evaluasi keseluruhan program.
    • Diskusi akhir dan saran untuk pengembangan lebih lanjut.

Silabus ini dapat disesuaikan lebih lanjut berdasarkan kebutuhan dan tingkat kemampuan peserta.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button